Search This Blog

Monday 3 October 2016

Manfaat Minum Air Putih

Air putih tenyata tidak sesepele yang banyak orang kira. Di balik kesederhanaan tampilannya, air putih tidak hanya berguna mencegah dehidrasi tubuh, namun juga memiliki berbagai keuntungan lainnya.
Minuman jenis lain, misalnya soft drink, tergolong tinggi gula dan kalori sehingga dapat menambah berat badan Anda. Minuman berenergi yang kerap dipilih sebagai sumber cairan juga harus dipertimbangkan sebab mengandung gula dan kafein. Demikian pula ketika meminum jus buah kemasan, selalu perhatikan label produknya terlebih dahulu.



Pentingnya Air Putih

Air putih yang bebas kalori dan gula merupakan pilihan paling sehat demi menjaga tubuh tetap memiliki cairan yang cukup, sekaligus mengatasi rasa haus kapan saja. Selain itu, manfaat minum air putih memiliki beragam fungsi bagi tubuh, antara lain:
  • Menjaga kadar cairan tubuh, sehingga tubuh tidak mengalami gangguan pada fungsi pencernaan dan penyerapan makanan, sirkulasi, ginjal, dan penting dalam mempertahankan suhu tubuh yang normal.
  • Membantu memberikan energi pada otot dan melumasi sendi-sendi agar tetap lentur. Ketidakseimbangan cairan dapat memicu kelelahan pada otot.
  • Membantu mengendalikan asupan kalori tubuh. Minum air putih jauh lebih baik dalam mencegah peningkatan berat badan dibandingkan minuman yang mengandung tinggi kalori.
  • Menjaga kesegaran kulit.
  • Melindungi saraf tulang belakang dan jaringan sensitif pada tubuh lainnya.
  • Air akan membantu proses pembuangan sisa-sisa makanan dan minuman melalui keringat, urine dan kotoran.

Berapa Takaran Normal agar Tidak Kekurangan Cairan?

Kebutuhan cairan tiap orang berbeda-beda. Secara rata-rata, untuk wanita dewasa, disarankan untuk minum sekitar delapan gelas berukuran 200 ml per hari atau total 1,6 liter. Sedangkan, pria disarankan untuk minum sekitar 10 gelas berukuran 200 ml atau total 2 liter tiap hari.Selain dari minuman, makanan juga dapat memberikan asupan cairan pada tubuh sekitar 20 persen. Cairan dari makanan terutama diperoleh dari buah dan sayur, misalnya bayam dan semangka yang mengandung 90 persen air..
Yang perlu diketahui, manusia dapat kehilangan cairan tidak hanya saat buang air kecil (BAK), namun juga saat berkeringat, bernapas dan buang air besar.
Beberapa tanda yang dapat membantu Anda mengenali tubuh yang kekurangan cairan, antara lain sakit kepala, merasa kurang berenergi, dan warna urine yang gelap atau tidak sebanyak biasanya.

Perhatikan Kondisi Khusus

Yang tidak kalah penting, perlu diperhatikan beberapa kondisi dan aktifitas khusus yang membuat tubuh jadi membutuhkan lebih banyak asupan air dibandingkan biasanya, antara lain:
  • Berolahraga atau aktif secara fisik.
  • Mengalami demam, diare, atau muntah-muntah.
  • Cuaca yang sangat panas.
  • Hamil dan menyusui. Wanita hamil disarankan mengonsumsi air sekitar 2,3 liter sehari, sedangkan wanita yang menyusui disarankan mengonsumsi air sekitar 3,1 liter per hari.
Jika selama ini Anda kurang menyadari manfaat minum air putih, ada beberapa tips yang dapat dilakukan. Cobalah untuk membiasakan minum air putih tiap waktu makan atau saat mengonsumsi camilan. Selain itu, Anda dapat menaruh gelas atau botol berisi air minum di meja atau tas yang Anda bawa beraktivitas tiap hari. Dengan demikian, Anda akan teringat untuk mengonsumsinya.Alternatif lainnya, Anda bisa menambahkan rasa pada air putih agar terasa lebih enak. Salah satunya dengan menambahkan irisan buah-buahan seperti pada minuman infused water atau dengan membekali jus buah segar tanpa pemanis tambahan.
Kecukupan cairan merupakan hal penting bagi tubuh. Salah satu sumber terbaik berasal dari air putih dengan berbagai manfaat. Minumlah air putih sesuai kebutuhan agar kondisi kesehatan tubuh tetap maksimal.

Sunday 2 October 2016

10 Manfaat Teh Pahit untuk Kesehatan

Anda pasti sudah tidak asing lagi dengan jenis minuman merakyat ini bukan? Teh berasal dari negeri China sebagai obat penawar racun. Teh digunakan sebagai ramuan sejak abad 8 SM. Minuman yang terbuat dari daun teh sangat digemari diberbagai mancanegara. Aromanya yang harum, wangi, dan hangat membuat siapa saja tidak bosan menikmatinya. Diluar negeri untuk mencicipi minuman ini ada waktunya sendiri. Tidak seperti di Indonesia, kapan saja anda mau anda bisa menikmatinya. Teh banyak jenisnya, misal teh pahit, teh hijau, teh melati dan masih banyak lagi jenis teh yang lain. Kali ini kita akan membahas manfaat teh pahit bagi kesehatan dan khasiatnya untuk pengobatan.
Disadari langsung atau tidak, kegunaan teh pahit telah banyak dirasakan oleh para konsumen setianya, teh yang mampu menyegarkan pikiran hingga membuat suasana lebih tenang. Dari jaman kuno, ternyata teh sudah dikenal khasiatnya untuk kesehatan dan pengobatan. Seperti dilansir dari menguruskanbadan.com, berikut ini adalah beberapa khasiat teh pahit untuk kesehatan dan juga bisa kita manfaatkan untuk pengobatan serta mampu mencegah timbulnya beberapa penyakit.

Manfaat Teh Pahit

  1. Mencegah Penyakit kanker
    Teh memiliki kandungan antioksidan tinggi yang baik bagi tubuh kita. Senyawa epigallo catechin gallate (EGCG) yang terkandung didalamnya membantu membunuh sel-sel kanker yang ada dalam tubuh kita. Akan lebih baik jika anda mengonsumsi teh ini pahit tanpa menggunakan gula. Walaupun rasanya pahit dan getir tapi hal ini sangat baik bagi kesehatan.
  2. Mengurangi resiko penyakit jantung
    Mengonsumsi secangkir teh pahit setiap hari memiliki manfaat yang sangat besar. Karena dengan mengkonsumsi teh pahit setiap hari mampu mengurangi resiko serangan jantung. Anda akan terhindar dari penyakit kardiovaskuler. Seperti yang anda ketahui bahwa teh banyak kandungannya, seperti flavonoid quercetin, kaempferol, dan myricetin . zat-zat ini baik bagi kesehatan jantung. Khasiatnya yakni meningkatkan reaktivitas pembuluh darah, menurunkan tekanan darah tinggi hingga mampu mengatasi pengerasan pada arteri.
  3. Membantu mengobati tumor
    Kandungan senyawa flavonoid yang ada pada teh bisa bermanfaat mengecilkan tumor. Ekstrak teh pahit berkhasiat untuk mengecilkan dan mengobati tumor dalam tubuh. Anda yang mengidap tumor bisa mencoba ramuan alternatif ini.
  4. Menurunkan tekanan darah tinggi
    Sebaiknya mengonsumsi teh ini secara teratur setiap hari. Maka khasiatnya akan bisa anda nikmati. Namun ketika anda memilih minuman ini sebagai obat menurunkan tekanan darah, anda tidak boleh mengonsumsi obat penurun tekanan darah jenis apapun. Karena akan membahayakan kesehatan anda.
  5. Meningkatkan metabolisme dalam tubuh
    Beberapa peneliti dari Universitas Jenewa dan Universitas Birmingham telah menguji khasiat dari teh. Hasilnya mampu meningkatkan metabolisme dan energi dalam tubuh.
  6. Menghilangkan stress
    Teh yang dikonsumsi secara teratur membantu menurunkan hormon kortisol pemicu terjadinya stress. Mengonsumsi teh selama 6 minggu dengan 4 cangkir teh setiap harinya terbukti menurunkan 20% kortisol.
  7. Dapat menyembuhkan radang usus
    Beberapa peneliti meyakini bahwa teh bisa memulihkan peradangan yang terjadi di dalam usus. Kandungan polifenolnya membantu menghambat reaksi inflami pada usus.
  8. Menurunkan berat badan
    Bagi anda yang ingin diet demi mendapatkan tubuh yang ideal, teh pahit bisa menjadi alternative obat diet herbal. Setiap hari anda cukup mengkonsumsi 3-4 cangkir teh.
  9. Mengatasi masalah bau mulut
    Bagi anda yang merasa kurang percaya diri karena bau mulut, teh ini bisa membantu masalah anda. Kandungan polifenol dalam teh pahit membantu membunuh bakteri-bakteri yang menimbulkan bau mulut.
  10. Menjaga kesehatan pada gigi
    Bakteri-bakteri yang dapat menimbulkan plak pada gigi anda akan hilang karena kandungan polifenol pada teh. Jika bakteri-bakteri ini semakin banyak tumbuh pada gigi maka bisa menyebabkan gigi rusak.
 Baca juga: 10 manfaat minum kopi untuk kesehatan

10 Manfaat Minum Kopi untuk Kesehatan

Kopi sangat populer sebagai minuman di pagi hari untuk mengawali hari agar tubuh dan pikiran menjadi lebih segar, dan juga umum digunakan sebagai minuman untuk menemani di saat tidur larut malam.

Walaupun tidak dikategorikan sebagai makanan/minuman kesehatan, tidak sedikit penelitian yang telah mengungkapkan bahwa minum kopi –bahkan 3 gelas atau lebih dalam sehari memiliki manfaat bagi kesehatan.



Manfaat Minum Kopi untuk Kesehatan

Minum kopi memang dapat meningkatkan kadar hormon stres dalam tubuh dan memicu efek ketergantungan pada kafein. Akan tetapi berikut ini adalah beberapa manfaat kopi bagi kesehatan, dengan catatan anda membatasi penggunaan kream dan gula.

Minum kopi secara rutin baik bagi kesehatan
1 Kopi mencegah penyakit batu empedu
Para peneliti Harvard pada tahun 2002 menemukan bahwa wanita yang minum setidaknya empat cangkir kopi sehari berada pada risiko 25 persen lebih rendah dari batu empedu. Sebuah studi sebelumnya menemukan hasil yang serupa untuk pria.

2 Kopi dapat mencegah depresi
Perempuan yang minum dua sampai tiga cangkir kopi sehari 15 persen lebih kecil kemungkinannya untuk mengalami depresi, dan mereka yang minum empat cangkir memiliki resiko 20 persen lebih rendah, menurut laporan 2011 dalam “Archives of Internal Medicine.”

3 Kopi dapat meningkatan memori
Kopi dapat membantu meningkatkan memori, baik itu memori jangka panjang maupun pendek. Dalam sebuah studi tahun 2005 yang dipresentasikan pada Radiological Society of North America, para peneliti menemukan bahwa mengkonsumsi dua cangkir kopi berkafein meningkatkan memori jangka pendek dan kecepatan reaksi.
Yang lebih menarik lagi, sebuah penelitian di tahun 2007 menemukan bahwa wanita berusia 65 atau lebih yang rutin minum 3 gelas kopi atau lebih dalam sehari memiliki performa lebih baik dalam tes memori dan kurang mungkin untuk menunjukkan penurunan memori dibanding mereka yang minum hanya satu cangkir sehari.

4 Kopi mengurangi resiko diabetes
Studi menunjukkan bahwa peminum kopi lebih kecil kemungkinannya untuk mengembangkan diabetes tipe 2. Sebuah laporan pada Januari 2012 dalam ‘Journal of Agricultural & Food Chemistry’ kemudian menjelaskan alasannya. Yaitu karena efek senyawa yang terkandung dalam kopi akan menghalangi hIAPP, polipeptida yang dapat menghasilkan serat protein abnormal, yang ditemukan pada orang dengan diabetes tipe 2.

5 Kopi menurunkan resiko kanker
Konsumsi kopi telah dikaitkan dengan penurunan risiko kanker payudara, endometrium, prostat dan kanker hati, dan mereka yang terkait dengan obesitas, estrogen dan insulin. Sebuah studi tahun 2008 di Swedia menemukan bahwa minum setidaknya dua sampai tiga cangkir sehari dapat mengurangi risiko atau menunda timbulnya kanker payudara.
Namun tidak hanya wanita yang mendapatkan keuntungan. Sebuah studi yang baru-baru ini keluar dari Harvard School of Public Health menemukan bahwa kopi –baik yang biasa ataupun tanpa kafein– mengakibatkan penurunan risiko kanker prostat.

6 Kopi meningkatkan metabolisme tubuh
Kopi dapat membantu Anda mempertahankan – atau bahkan menurunkan- berat badan. Sebuah studi lama di tahun 1980 menemukan bahwa kafein yang ditemukan dalam kopi merangsang metabolisme tubuh, dan itu hanya pada orang “normal,” sedangkan pada orang yang mengalami obesitas, mereka mengalami oksidasi lemak yang lebih besar.

7 Kopi menurunkan resiko penyakit Parkinson
“Journal of American Medical Association” pada tahun 2000 menemukan bahwa konsumsi kafein dan kopi akan menghasilkan risiko lebih rendah menderita Parkinson. Sebuah studi 2010 juga menemukan bahwa minum dua sampai tiga cangkir kopi setiap hari menjadikan seseorang memiliki peluang 25 persen lebih kecil untuk mengalami penyakit tersebut.

8 Kopi mengandung antioksidan tinggi
Seorang peneliti Harvard, Edward Giovannucci, dalam penelitian yang diterbitkan dalam “Cancer Epidemiology, Biomarkers & Prevention,” mencatat bahwa kopi memiliki lebih banyak antioksidan daripada kebanyakan sayuran dan buah-buahan. Bahkan, sebuah studi tahun 2005 menemukan bahwa kopi berada dalam unrutan pertama sebagai sumber untuk antioksidan dalam pola makan orang Amerika.

9 Kopi meningkatkan kinerja dan performa
Kopi – dan kafein di dalamnya – telah ditunjukkan dalam beberapa studi dapat meningkatkan daya tahan dan kinerja jangka pendek. Sebuah penelitian di tahun 2008 menyimpulkan bahwa manfaat kafein sebelum latihan tampak dalam endurance (ketahanan), momen stop-and-go dan pada aktivitas intensitas tinggi jangka panjang. Hal ini juga dapat membantu atlet tampil baik selama latihan kekuatan – bahkan ketika kurang tidur – jika dikonsumsi satu jam sebelum latihan pada dosis 4 mg untuk setiap kg berat badan.

10 Kopi dapat mencegah encok
Sebuah studi tahun 2007 pada pria yang berusia lebih dari 40 tahun menghubungkan konsumsi kopi jangka panjang dengan rendahnya risiko encok, kondisi peradangan yang disebabkan oleh peningkatan kadar asam urat. Baik kopi reguler atau yang tanpa kafein akan memberikan dampak positif, dan mereka yang minum enam cangkir sehari memiliki risiko 60 persen lebih rendah terhindar dari kondisi encok.

Baca juga: 10 manfaat teh pahit untuk kesehatan